Tips Mengembalikan Semangat Kerja Setelah Liburan Panjang
– Setelah masa liburan hampir usai, pastinya sudah akan muncul rasa malas untuk kembali bekerja, ribuan keluhan mungkin akan bermunculan di kepala kita. Hmmn, itu wajar, dan saya pun dulu ketika masih bekerja mengalami hal serupa. Tapi mau bagaimana lagi, kita harus kembali bekerja mencari uang.Sebenarnya penyebab utama kita kurang semangat ketika liburan usai terletak di pikiran kita, kalau kita hanya berpikir bekerja itu melelahkan maka kemungkinan besar kita juga berpikir macam-macam hal negatif. Walau bekerja itu memang melelahkan, tapi seharusnya ada hal menyenangkan yang bisa kalian pikirkan.
Belum lagi, kita pastinya masih terbawa oleh ritme liburan, waktu bebas, tempat menyenangkan, bersama orang tersayang, dan lain sebagainya. Itu semua menyebabkan semangat bekerja kita sulit untuk pulih. Nah, bagaimana kita bisa mengembalikan semangat kerja setelah liburan? Saya ada beberapa tips yang bisa kalian coba, berikut ini tipsnya:
Sebelumnya, baca juga: 5 cara terampuh menghadapi persaingan kerja di kantor.
Pikirkan Tanggungjawab dan Rencana Kedepan
Pertama saya ingin kalian memikirkan kembali alasan kenapa kalian bekerja, mencari uang? Uang untuk apa? Menikah? Membangun rumah? Atau apa? Setiap kali rasa malas bekerja muncul di kepala, pikirkan tujuan, tanggungjawab, dan rencana kedepan kalian tersebut, pikiran seperti itu akan memaksa kalian untuk kembali bekerja dengan semangat yang membara.Waduh memikirkan tujuan malah tambah males dan tidak bersemangat? Ini tergantung kepribadian seseorang sih, jika menganggap rencana kedepannya sendiri remeh maka usaha apapun pasti dianggap remeh pula. Yang bisa saya katakan, waktu terus berlalu, semakin lama maka semakin pendek pula waktu untuk mencapai tujuan, jika tidak segera dilakukan mau kapan lagi? Waktu sangat berharga teman-teman semua.
Percuma, tetap aja tidak semangat? Hmmn, jangan menyerah, coba tips-tips selanjutnya di bawah ini!
Pikirkan Sesuatu Yang Menyenangkan Dari Bekerja
Sejelek-jeleknya tempat kalian bekerja, pasti ada hal yang menyenangkan yang kalian tunggu ‘kan? Manfaatkan itu untuk mengembalikan semangat kerja setelah liburan panjang. Menurut saya pribadi, cara ini yang paling ampuh untuk mengembalikan semangat kerja jika sifat dasar seseorang itu pemalas seperti saya, hehehe.Kalau pengalaman saya dulu, ada dua hal yang selalu saya pikirkan kalau semangat kerja turun, yaitu pengen melihat langsung orang yang aku cintai (^_^), sama kangen dengan lelucon dari teman-teman kantor. Walau tempat kerja saya load kerjanya padat dan berat, tapi kalau sudah memikirkan dua hal itu, semangat jadi membara lagi deh.
Khususnya rasa ingin melihat orang yang pengen kalian lihat langsung, alias yang kalian cintai, cara ini benar-benar ampuh mengembalikan semangat juang kita untuk bekerja. Saya sendiri harus berterimakasih kepada Dian Nur Rizki, karena dia saya jadi bisa berperforma bagus selama bekerja dulu. Sampai berkali-kali ingin dipromosikan, bukankah pengaruh orang tercinta sangat besar?
Rencanakan Ritme Bekerja
Apa yang menanti kalian di kantor setelah liburan panjang? Pastinya pekerjaan yang menumpuk, memikirkan hal ini pasti juga sangat menyebalkan. Tapi, pekerjaan yang menumpuk itu tidak harus kalian kerjakan begitu masuk kerja, kalian bisa mengatur ritmenya agar psikologis tidak terganggu. Berharaplah pemimpin kalian tidak bodoh, yang menuntut kalian kerja, kerja, dan kerja.Memang, pekerjaan yang menumpuk tetap saja harus diselesaikan dan merupakan tanggungjawab kalian. Tapi kalian bisa mengatur sedemikian rupa sehingga pikiran kalian itu tidak melulu negatif terhadap tanggungjawab.
Misalnya gini, dari sekian banyak pekerjaan pasti ada yang lebih prioritas, maka utamakan dulu pekerjaan tersebut. Kemudian, lebih baik jangan sampai lembur di hari pertama dan kedua, maka aturlah jadwal di hari ketiga dan selanjutnya untuk menyelesaikan banyaknya pekerjaan. Intinya, aturlah beban pekerjaan di awal-awal masuk kerja seperti yang kamu inginkan, saya pikir ini akan membuat semangat bekerja tidak down.
Bangun Pagi, Datang Lebih Pagi, dan Bekerja Perlahan
Semakin kalian meratapi kenyataan bahwa liburan telah berakhir, semakin down pula semangat kerja yang kalian miliki. Jadi, biar semangat yang mulai terbangun tidak kembali kendor, stel alarm untuk bangun lebih pagi, lakukan aktivitas yang jarang dilakkan misalnya Sholat malam, keliling perkampungan, atau aktivitas lainnya.Entah kenapa cara di atas cukup efektif untuk diri saya pribadi, mungkin secara tidak sadar dengan bangun pagi dan melakukan aktivitas tidak biasa membuat tubuh dan pikiran saya menjadi siap siaga menghadapi aktivitas bekerja.
Kemudian, lanjut dengan datang lebih awal ke kantor, ini hampir seperti melakukan aktivitas yang jarang kalian lakukan, jadi mungkin alasannya sama. Dan terakhir, seperti yang saya singgung juga sebelumnya, setelah liburan pekerjaan jadi menumpuk, tapi percaya deh kalau itu bukan alasan untuk bekerja ngegas sedari awal, pelan- pelan saja! Percayakan dengan rencana ritme bekerja yang telah kalian susun sebelumnya.
Jangan Terpengaruh Oleh Teman Yang Malas
Menyarankan kalian untuk “santai” sesaat di kantor setelah liburan panjang, bukan berarti untuk malas-malasan, tapi untuk mempersiapkan diri dan menumbuhkan semangat kerja, sama halnya dengan motor yang dipanasi sebelum dipakai. Jadi, jangan samakan diri kalian yang santai dengan teman kerja yang malas, ogah-ogahan, datang ke kantor aja mepet.Diri kalian terencana, terjadwal, dan rapi, punya target dan ambisi. Jadi tidak ada alasan untuk ikut bermalas-malas ria seperti yang teman-teman kalian lakukan, jangan sampai terpengaruh karena itu pasti menurunkan semangat kerja, apalagi ikut-ikutan.
Selanjutnya:
1. Hal-hal yang bisa menghambatmu dalam mengembangkan karir.
2. Tips mengatasi lingkungan kerja yang tidak nyaman.
----
Oke teman-teman semuanya, itulah beberapa tips mengembalikan semangat kerja setelah liburan panjang yang kalian lakukan. Semoga tips di atas bermanfaat dan membantu kalian bekerja dengan lebih baik. Jangan lupa untuk share artikel ini juga ya, thanks dan salam sukses.
No comments:
Post a Comment
Sebelum Anda memberikan komentar dan tanggapan atas artikel di atas, baca dan pahami aturan tanggapan kami pada laman TOS. Setiap komentar yang tidak sesuai dengan aturan tanggapan tidak akan di publikasikan.