HOT Banget

Thursday 5 May 2016

Cara Memahami Tingkat Kepuasan Konsumen Untuk Meningkatkan Pelayanan

Advertisement
.
Cara Memahami Tingkat Kepuasan Konsumen Untuk Meningkatkan Pelayanan – Bagi seorang pebisnis, pelayanan adalah salah satu factor yang musti di kedepankan. Dengan kualitas pelayanan yang baik, seorang pebisnis akan lebih mudah untuk mempertahankan pelanggan serta lebih mudah untuk menggaet konsumen baru. Pelanggan adalah raja, jadi prioritas seorang pengusaha adalah memuaskan si pelanggan tersebut.

Untuk dapat dikatakan baik, suatu pelayanan akan dipengaruhi oleh banyak hal misalnya kualitas barang/jasa, harga, lingkungan dan lokasi usaha, kecepatan pelayanan, sopan santun pegawai, dan masih banyak lagi. Terkadang kita merasa bahwa sudah melakukan pelayanan yang terbaik, tapi benarkah apa yang kita lakukan tersebut sudah yang terbaik? Bagaimana kita mengetahuinya?

Boleh saja kita merasa bahwa pelayanan yang kita berikan sudahlah yang terbaik, tapi belum tentu demikian bagi pelanggan dan konsumen, bisa jadi ada banyak kekurangan dari pelayanan kita. Dan cara terbaik untuk mengetahuinya adalah dengan memahami tingkat kepuasan konsumen dan pelanggan itu sendiri.

Lalu, bagaimanakah kita dapat memahami tingkat kepuasan konsumen? Ada banyak cara untuk melakukan hal ini. Dalam artikel kali ini, saya akan mencoba untuk mengulasnya, di bawah ini adalah cara dan ulasannya:

Sebelumnya, baca juga: Cara mempertahankan pelanggan.

Cara Memahami Tingkat Kepuasan Konsumen Untuk Meningkatkan Pelayanan

Menggunakan Sistem Kritik dan Saran
Ini adalah salah satu cara yang paling popular di kalangan pengusaha, baik untuk perusahaan skala kecil, menengah, maupun skala besar. Kalau kamu cermati, ada banyak sector industry yang menerapkan cara ini, misalnya produk yang menggunakan pembungkus, biasanya di situ ada kontak yang dapat digunakan untuk memberikan kritik dan saran dari para konsumennya.

Enggak cuma itu saja, bisnis pelayanan seperti warnet, laundry, sewa, juga sering menggunakan cara ini untuk mengukur tingkat kepuasan konsumen. Dengan adanya kritik dan saran yang masuk, hal itu dapat kamu gunakan untuk menganalisis dan meningkatkan kekurang-kekurangan dari pelayanan yang selama ini kamu berikan.
Advertisement


Melakukan Survey Kepuasan Terhadap Pelanggan
Kalau system kritik dan saran lebih cenderung mengharuskan konsumen yang aktif bertindak, beda dengan survey karena kitalah yang aktif bertindak untuk melakukan survey kepada pelanggan dan konsumen, jadi lebih leluasa dalam menentukan jumlah yang pas sesuai dengan kebutuhannya. Dalam melakukan survey yang baik, ada tiga bagian yang dapat dilakukan, di antaranya adalah:
  1. Directly Reported by Satisfaction. Ini adalah survey dengan jawaban berupa tingkatan seperti “netral, sangat puas, puas, cukup puas, tidak puas, sangat tidak puas”.
  2. Problem Analisys. Survey ini dapat mengidentifikasi langsyng permasalahan yang ada di produk kamu karena survey ini memuat pertanyaan “apa permasalahn yang ada dalam produk, serta berikan saran untuk meningkatkannya”.
  3. Derived Dissatisfaction Survey. Ini adalah survey dengan pertanyaan kepada konsumen berupa produk dan layanan seperti apa yang diharapkan oleh konsumen, lalu apakah prduk dan pelayanan yang telah diberikan sudah sesuai dengan harapan tersebut. Kemudian, apa saja kelebihan yang dirasakan dari produk dan layanan yang telah diberikan oleh perusahaan.
Survey ini bisa kamu lakukan baik secara online maupun secara offline, jika kamu melakukannya secara offline maka kamu perlu membagikannya kepada konsumen. Kalau online, bisa melalui website dari perusahaan yang kamu miliki. Seandainya kamu punya usaha yang berbasis online seperti toko online, maka survey online sangat cocok untuk diterapkan.

Jadi, mau offline atau online sesuaikanlah dengan bisnis kamu. Yang paling penting adalah tetap menjaga kenyamanan konsumen dan pelanggan.

Selain bisa kamu lakukan melalui website, survey online juga bisa kamu lakukan dengan bantuan media social seperti Facebook, Twitter, dan lainnya. Cara ini enggak kalah efektif karena media social merupakan tempat konsumen dan pelanggan berkumpul, apalagi jika kamu punya banyak like dan follower di fanpage.

Dari dua cara memahami tingkat kepuasan konsumen di atas, pertanyaan selanjutnya adalah seberapa banyak kritik, saran, dan survey yang diperlukan untuk dapat diambil keputusan? Nah, berkaitan dengan jumlah ini, semuanya tergantung dengan urgent dan pertimbangan kamu, tentukanlah secara proporsional.

Jika ada banyak sekali yang mengkritik dan memberikan saran pada satu bagian dari pelayanan, maka cepatlah perbaiki karena sudah ada banyak yang merasakan kekurangan tersebut, dengan begitu kamu bisa meningkatkan pelayanan yang kamu berikan. Sebaliknya, jika kebanyakan dari konsumen baik-baik saja dengan pelayanan, tapi ada satu-dua yang tidak suka, lalu apa tindakan kamu? Ini semua berkaitan dengan pertimbangan kamu, gunakan strategi-strategi maut-mu untuk mengatasinya.

Selanjutnya: Cara memenangkan persaingan bisnis.
----
Oke, itu saja ulasan tentang cara memahami tingkat kepuasan konsumen untuk meningkatkan pelayanan yang dapat saya berikan. Semoga ulasan di atas dapat membantu dan bermanfaat untuk memperbaiki dan menyempurnakan pelayanan dari bisnis yang kamu rintis. Sukses selalu untuk kamu semuanya, thanks.
Advertisement
.

No comments:

Post a Comment

Sebelum Anda memberikan komentar dan tanggapan atas artikel di atas, baca dan pahami aturan tanggapan kami pada laman TOS. Setiap komentar yang tidak sesuai dengan aturan tanggapan tidak akan di publikasikan.